Telusuri
  • Sign in / Join
  • Blog
  • Forums
  • Buy Now!
KeMalangAja.Com
Responsive Advertisement
  • Home
  • Wisata
    • Wisata
    • Jelajah
    • Air Terjun
    • Pantai
    • Gunung
  • Kuliner
    • Advertorial
  • Advertorial
KeMalangAja.Com
Telusuri
Beranda Advertorial Tips Cerdas Menjaga Kualitas Bahan Makanan di Rumah
Advertorial

Tips Cerdas Menjaga Kualitas Bahan Makanan di Rumah

satria pixel
KeMalangAja.com
09 Mei, 2025
Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp

Kemalangaja.com - Mengatur stok makanan di rumah bukan hanya soal belanja dalam jumlah cukup, tetapi juga bagaimana cara menjaganya tetap segar dan layak konsumsi dalam jangka waktu tertentu. Banyak orang yang tidak sadar bahwa kualitas makanan yang buruk sering kali disebabkan oleh penyimpanan yang tidak tepat. Padahal, dengan sedikit pengetahuan dan kebiasaan baik, makanan bisa bertahan lebih lama dan tetap bergizi.


Kualitas Bahan Makanan di Rumah


Salah satu hal paling mendasar dalam menjaga kualitas makanan adalah memperhatikan cara menyimpan bahan makanan yang benar. Meskipun terlihat sepele, kesalahan kecil seperti menaruh sayur dan buah dalam satu wadah bisa membuat keduanya cepat busuk. Atau menyimpan daging di bagian kulkas yang kurang dingin bisa menyebabkan risiko kontaminasi bakteri.

Kenali Jenis Bahan dan Kebutuhan Suhunya

Setiap jenis bahan makanan memiliki karakteristik berbeda yang memengaruhi cara penyimpanannya. Misalnya, sayur hijau seperti bayam, kangkung, dan selada sebaiknya disimpan dalam wadah tertutup di bagian sayur kulkas yang memiliki suhu stabil. Buah seperti pisang, apel, dan alpukat tidak perlu masuk kulkas kecuali sudah terlalu matang.

Sementara itu, daging, ikan, dan ayam wajib disimpan di dalam freezer dengan suhu di bawah 0°C. Jika ingin digunakan dalam waktu dekat, letakkan di bagian paling dingin dari kulkas dan jangan lupa beri label tanggal agar tahu kapan harus digunakan.

Gunakan Wadah Tertutup dan Label

Salah satu cara efektif dalam menyimpan bahan makanan adalah dengan memanfaatkan wadah tertutup. Wadah ini membantu menjaga kelembaban, menghindari kontaminasi silang, dan mencegah aroma menyengat menyebar ke seluruh kulkas. Gunakan juga label pada setiap wadah untuk menuliskan jenis makanan dan tanggal simpan. Ini akan memudahkan pengawasan kapan suatu bahan sebaiknya segera dikonsumsi.

Jangan Simpan dalam Keadaan Basah

Kesalahan umum lainnya adalah menyimpan bahan makanan, terutama sayuran dan buah, dalam keadaan masih basah. Air yang menempel dapat mempercepat proses pembusukan. Pastikan mencuci bahan makanan hanya saat akan digunakan. Jika terpaksa mencuci sebelum disimpan, keringkan dulu menggunakan tisu dapur atau kain bersih sebelum memasukkannya ke dalam wadah.

Perhatikan Urutan dan Posisi dalam Kulkas

Menyusun bahan makanan secara asal-asalan dalam kulkas juga bisa berakibat buruk. Letakkan bahan mentah seperti daging dan ikan di rak paling bawah agar cairannya tidak menetes ke makanan lain. Produk olahan, telur, dan makanan siap saji bisa diletakkan di bagian tengah, sedangkan minuman dan saus sebaiknya disimpan di pintu kulkas yang suhunya tidak terlalu rendah.

Selain itu, jangan terlalu memenuhi kulkas. Aliran udara dingin harus tetap lancar agar semua bahan mendapatkan pendinginan yang merata. Kulkas yang terlalu penuh justru membuat beberapa area menjadi kurang dingin dan memicu kerusakan makanan.

Gunakan Sistem FIFO (First In First Out)

FIFO adalah metode yang sangat bermanfaat untuk rumah tangga. Prinsipnya sederhana: bahan makanan yang masuk terlebih dahulu harus dikonsumsi lebih dulu. Ini mencegah bahan lama tertimbun oleh bahan baru dan akhirnya busuk tanpa sempat digunakan.

Cobalah untuk mengatur isi kulkas dan dapur seminggu sekali. Singkirkan bahan yang sudah tidak layak konsumsi, bersihkan wadah penyimpanan, dan susun ulang makanan berdasarkan urutan waktu pembelian.

Alternatif Penyimpanan Tradisional

Bagi yang tidak memiliki kulkas besar atau tinggal di daerah dengan pasokan listrik terbatas, masih ada cara lain untuk memperpanjang umur bahan makanan. Misalnya, mengeringkan cabai, menjemur ikan, atau menyimpan rempah-rempah dalam wadah kaca kering di tempat teduh.

Mengasinkan, memfermentasi, atau merendam dalam cuka juga merupakan metode tradisional yang bisa digunakan untuk beberapa jenis bahan makanan. Cara ini bukan hanya memperpanjang masa simpan, tetapi juga memberi variasi rasa dalam menu harian.

Kapan Harus Dibuang?

Meski sudah melakukan berbagai upaya, tetap penting untuk mengenali tanda bahan makanan yang sudah tidak layak konsumsi. Warna berubah, bau menyengat, tekstur berlendir, atau muncul jamur adalah indikasi kuat bahwa makanan tersebut harus segera dibuang.

Jangan mempertaruhkan kesehatan hanya karena sayang membuang makanan. Ingat bahwa makanan basi bisa menyebabkan keracunan serius, terutama bagi anak-anak dan lansia.

Kesimpulan Praktis

Menjaga kesegaran makanan bukan soal mahalnya alat penyimpanan atau banyaknya ruang di kulkas. Hal terpenting adalah memahami karakteristik setiap bahan dan disiplin dalam penerapan kebiasaan baik saat menyimpan bahan makanan.

Dengan begitu, kamu tak hanya mengurangi potensi pemborosan, tapi juga melindungi keluarga dari risiko makanan basi atau tercemar.

 


Via Advertorial
Facebook
Twitter
Telegram
WhatsApp
Postingan Lama Tak ada hasil yang ditemukan
Postingan Lebih Baru

Anda mungkin menyukai postingan ini

- Advertisment -
Responsive Advertisement
- Advertisment -
Responsive Advertisement

Artikel Artikel Artikel Artikel Artikel Artikel Artikel Artikel Artikel Artikel Artikel Artikel Artikel Artikel Artikel Artikel Artikel Artikel Artikel Artikel Artikel Artikel Artikel

Featured Post

Tips Cerdas Menjaga Kualitas Bahan Makanan di Rumah

KeMalangAja.com 15.58.00 0
Tips Cerdas Menjaga Kualitas Bahan Makanan di Rumah
Kemalangaja.com -  Mengatur stok makanan di rumah bukan hanya soal belanja dalam jumlah cukup, tetapi juga bagaimana cara menjaganya tetap segar dan layak kon…

Most Popular

Ini Daftar Kantor KUA Kota dan Kabupaten Malang, Lengkap Alamat Beserta Nomor Telelphonnya

Ini Daftar Kantor KUA Kota dan Kabupaten Malang, Lengkap Alamat Beserta Nomor Telelphonnya

14.54.00
Keunikan Pasar Comboran kota Malang, Destinasi wisata Belanja Malang

Keunikan Pasar Comboran kota Malang, Destinasi wisata Belanja Malang

07.57.00
Cari Jurusan Kuliah Kamu di Kampus Unira

Cari Jurusan Kuliah Kamu di Kampus Unira

13.32.00
Wow ini Dia 5 Keajaiban Masjid Tiban Malang Jawa Timur

Wow ini Dia 5 Keajaiban Masjid Tiban Malang Jawa Timur

13.08.00
Toko Buku yang ada di Malang

Toko Buku yang ada di Malang

16.59.00
Cari Lokasi Tempat Wisata HPS (Hutan Pinus Semeru)

Cari Lokasi Tempat Wisata HPS (Hutan Pinus Semeru)

17.01.00
6 Cara Mudah Agar Keterima Kuliah di UB (Universitas Brawijaya)

6 Cara Mudah Agar Keterima Kuliah di UB (Universitas Brawijaya)

07.45.00
4 Hal yang Wajib Kamu Ketahui Sebelum Berkunjung ke Pantai Jembatan Panjang Sirap Malang (JPTS)

4 Hal yang Wajib Kamu Ketahui Sebelum Berkunjung ke Pantai Jembatan Panjang Sirap Malang (JPTS)

08.20.00
Tempat Wisata di Nongkojajar Malang

Tempat Wisata di Nongkojajar Malang

08.50.00
Cara Membuat KTP di Kabupaten Malang Tanpa Calo

Cara Membuat KTP di Kabupaten Malang Tanpa Calo

10.57.00
Seedbacklink
KeMalangAja.Com

Tentang Kami

KeMalangAja.com menyajikan informasi terkini tentang wisata, kuliner, budaya, dan gaya hidup di Malang. Temukan destinasi terbaik serta rekomendasi aktivitas seru di Malang.

Contact us: [email protected]

Follow Us

© Hak Cipta dilindungi Undang Undang - KeMalangAja.com
  • Disclaimer
  • Privacy
  • Advertisement
  • Contact Us